Wisata Candi Cetho, Candi Hindu sejak Era Majapahit
Candi cetho merupakan candi bercorak agama hindu yang terletak di Karanganyar. Candi ini berada di lereng gunung sewu. Para ahli mengatakan bahwa candi ini dibangun pada masa-masa akhir kerajaan Majapahit atau sekitar abad ke 15. Hingga sekarang, fungsi candi cetho masih digunakan untuk ibadah. Kompleks candi bahkan digunakan oleh penduduk serta peziarah hindu sebagai tempat pemujaan. Masyarakat yang masih percaya dengan kepercayaan jawa atau kejawen menggunakan candi ini sebagai tempat untuk bertapa. Laporan pertama tentang penemuan candi cetho dibuat oleh orang bernama Can de Vlies tahun 1842. Penggalian untuk rekonstruksi pertama kali dilakukan tahun 1928 oleh Comissie vor Oudheiddienst Hindia Belanda. Keindahan candi ini sudah tidak perlu diragukan lagi mengingat banyaknya jumlah wisatawan yang ingin berkunjung. Lokasi candi yang berada di lereng gunung menambah keindahannya dengan asrinya pemandangan yang terlihat seperti karpet hijau. Jika anda tertarik dengan sejarah candi cetho ada beberapa pemandu wisata yang siap menceritakan sejarah candi tersebut. Harga tiket masuknya juga sangat murah sekitar 7 ribu rupiah saja per orang. Di dekat kompleks candi ada beberapa warung warga yang menyediakan cemilan dan minuma hangat, sangat cocok untuk beristirahat setelah melihat-lihat candi. Beberapa kali lokasi candi cetho digunakan sebagai tempat pre wedding karena kombinasi keindahan alam dan megahnya candi.
