Ular Buntet
Sebagian ular memiliki tubuh panjang, sementara sebagian lainnya bertubuh buntet (besar tapi pendek). Beberapa ular buntet yang dapat ditemukan di Indonesia adalah sebagai berikut.
- Ular tanah
Ular tanah merupakan sebutan yang sering diberikan kepada Calloselasma rhodostoma. Pasalnya, ular ini tinggal di tanah dan kerap bersembunyi di tumpukan seresah ini untuk menunggu mangsa.
Ular tanah termasuk ular berbisa dari famili Viperidae yang dikenal malas. Ini karena ular yang panjangnya hanya sekitar 70 cm ini cenderung diam di tempat persembunyiannya. Bahkan saat melihat manusia, ular ini tidak akan lari, tetapi akan menggigit diam-diam.
- Death adder
Death adder alias Acanthophis sp. termasuk ular buntet yang paling berbahaya di dunia. Pasalnya, ular ini memiliki bisa yang sangat kuat berupa racun saraf yang mampu melumpuhkan dan mematikan korban dalam waktu 6 jam saja.
Tak hanya itu, ular dari famili Elapidae (satu famili dengan ular kobra) yang mirip dengan beludak (viper) ini juga dapat menyerang dengan sangat cepat (0, 15 detik). Oleh karena itulah ular ini harus selalu diwaspadai.
Meski dikenal sebagai ular berbahaya dari benua Australia, ular ini juga dapat ditemukan di Indonesia. Acanthophis ceramensis terdapat di Seram dan Tanimbar (Maluku), sedangkan Acantophis rugosus dan Acantophis laevis khususnya dapat ditemukan di Merauke (Papua).